Selasa, 18 Agustus 2009

Manajemen Mutu Terpadu

Manajemen Mutu Terpadu
Manajemen Mutu Terpadu atau Total Quality Management (TQM) merupakan suatu pendekatan dalam menjalankan usaha yang mencoba untuk memaksimumkan daya saing organisasi melalui perbaikan terus-menerus atas produk, jasa, tenaga kerja, proses, dan lingkungannya.

Untuk mencapai usaha tersebut digunakan sepuluh unsur TQM, yaitu :
a) Fokus pada pelanggan
Pelanggan eksternal berperan dalam menentukan mutu produk atau jasa, sedangkan pelanggan internal berperan besar dalam menentukan mutu tenaga kerja, proses, dan lingkungan yang berhubungan dengan produk dan jasa.
b) Obsesi terhadap mutu
Pelanggan internal dan eksternal telah menentukan standar mutu. Dengan mutu yang ditetapkan tersebut maka organisasi harus terobsesi untuk memenuhi atau melebihinya.
c) Pendekatan Ilmiah
Pendekatan ilmiah sangat diperlukan dalam penerapan TQM, terutama untuk mendesain pekerjaan dan dalam proses pengambilan keputusan dan pemecahan masalah yang berkaitan dengan pekerjaan yang didesain tersebut.
d) Komitmen jangka panjang
Hal ini sangat penting ketika suatu organisasi baru menerapkan TQM. Untuk berubah ke budaya baru dengan penerapan TQM maka diperlukan adanya komitmen jangka panjang untuk melaksanakan penerapan TQM tersebut.
e) Kerjasama tim
Kerjasama tim, kemitraan dan hubungan dijalin dan dibina, baik dengan internal organisasi maupun eksternal/stakeholder organisasi.
f) Perbaikan sistem secara berkesinambungan
Sistem yang ada diperbaiki terus-menerus agar mutu yang dihasilkan meningkat.
g) Pendidikan dan Pelatihan
Pendidika merupakan factor yang fundamental. Setiap orang diharapkan dan didorong untuk terus belajar untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan profesionalnya.
h) Kebebasan yang terkendali
Karyawan dapat ikut serta dalam pengambilan keputusan dalam pemecahan masalah untuk meningkatkan ‘rasa memiliki’, namun keterlibatan dan pemberdayaan tersebut merupakan hasil dari pengendalian yang terencana.
i) Kesatuan tujuan
j) Adanya keterlibatan dan pemberdayaan karyawan

Menurut Hensler dan Brunell ada empat prinsip utama damal TQM. Keempat prinsip tersebut adalah sebagai berikut :
a. Kepuasan pelanggan
Kualitas ditentukan oleh kepuasan pelanggan baik internal maupun eksternal.
b. Respek terhadap setiap orang
Setiap orang dalam organisasi diberlakukan dengan baik dan diberi kesempatan untuk terlibat dan berpartisipasi dalam tim pengambil keputusan.
c. Manajemen berdasarkan fakta
Maksudnya, setiap keputusan selalu didasarkan pada data, bukan sekadar pada perasaan (feeling).
d. Perbaikan berkesinambungan
Setiap organisasi perlu melakukan proses sistematis dalam melaksanakan perbaikan secara berkesinambungan.